SEMARANG, Jowonews.com – Pasangan Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (Hendi-Ita) bakal menyebar setidaknya 5.000 satuan tugas antipolitik uang (money politic) di tempat pemungutan suara.
“Kami pastikan kesiapsiagaan satgas antipolitik uang yang disebar di setiap TPS pemilihan kepala daerah,” kata calon wali kota Semarang Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi di Semarang, Kamis kemarin.
Hendi-Ita diusung oleh koalisi tiga partai politik, yakni PDI Perjuangan, Nasdem, dan Demokrat dengan slogan Hebat (Hendi-Ita Bersama Rakyat) pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang 2015.
Menurut Hendi, satgas antipolitik uang tidak hanya akan menjaga saat hari-H pelaksanaan pilkada, namun juga bersiaga sebelum dan sesudah pelaksanaan pilkada pada 9 Desember 2015.
“Setidaknya, ada sekitar 5.000 satgas antipolitik uang yang akan kami sebar di masing-masing TPS untuk mengawal agar proses pilkada berjalan dengan jujur,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang itu.
Ia menyebutkan setidaknya ada 2.635 TPS pilkada Kota Semarang yang tersebar di 16 kecamatan sehingga pengawasan pelaksanaan pilkada tidak akan luput dari pengawasan sebanyak 5.000 satgas antipolitik uang.
Meski sudah menyebar satgas antipolitik uang, Hendi mengharapkan seluruh masyarakat untuk mengawal pelaksanaan pilkada di Kota Semarang agar berlangsung dengan jujur dan tidak dicederai kecurangan.
Senada dengan itu, Ketua Tim Pemenangan Hendi-Ita, Supriyadi mengapresiasi para relawan yang mau bergerak bersama untuk mengawasi pilkada agar pelaksanaannya bisa berlangsung secara bersih dan jujur.
Kesediaan masyarakat untuk menjadi relawan satgas antipolitik uang, kata Supriyadi yang juga Ketua DPRD Kota Semarang itu, membuktikan peran aktif masyarakat untuk menyukseskan penyelenggaraan pilkada.
“Kami terbuka kepada seluruh pihak untuk sama-sama mengawasi pilkada bersama satgas antipolitik uang. Kami akan awasi dan laporkan siapa yang melakukan politik uang terkait pilkada ini,” katanya. (JN03/Ant)
