Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Hujan Lebat Diprediksi Terpa Semarang

SEMARANG, Jowonews.com – Hujan lebat disertai angin diprediksi akan terjadi di wilayah Semarang dan sekitarnya. Hal ini seperti yang diperkirakan oleh Badan Metrologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah.

Disebutkan bahwa sampai akhir November ini, efek badai El Nino akan masih menerpa wilayah Semarang dan sekitarnya. Hujan intensitas sedang dan lebat disertai angin masih terjadi pada kisaran sore dan malam hari.

“Awal November sudah terjadi hujan ringan dan sedang disertai angin kencang. Ini dampak El Nino tahun ini. Intensitasnya malah akan lebih kuat dibanding tahun lalu,” ujar Kepala Seksi Opservasi BMKG Provinsi Jawa Tengah, Agus Sudaryanto, saat Diseminasi Peringatan Dini Cuaca dan Iklim Ekstrim di Semarang, Minggu (22/11).

Bahkan menurutnya, cuaca dan iklim secara ektrim seperti hujan lebat, angin kencang disertai petir akan tetap terjadi sampai Desember. “November intensitas hujannya masih berdurasi pendek dan lokal, namun tahapan menuju ekstrimnya akan terjadi hujan sepanjang hari memasuki tahun 2016,” imbuhnya.

Ini merupakan upaya BMKG dalam memberikan informasi keakuratan cuaca, agar masyarakat tahu kedepannya apa yang harus dilakukan saat menghadapi peralihan musim. “Terlebih, dalam peralihan musim ini Jawa Tengah masih adanya fenomena El nino yang diperkirakan sampai tahun 2016 yakni pada bulan April mendatang,” terangnya.

Sementara, Kepala Bidang Data dan Informasi BMKG Jateng Reni Kraningtyas mengatakan, fenomena El-nino di musim hujan ini meskipun mengurangi intensitas curah hujan. Jawa Tengah khususnya Semarang masih berpotensi terjadinya curah hujan sedang hingga lebat dengan spot tak merata. Bahkan Semarang diperkirakan berpotensi terjadi banjir sangat besar. Lantaran jika diguyur hujan intensitas 20-30 ml selama satu jam, wilayah perkotaan akan dilanda banjir.

BACA JUGA  Marmo Uji Kelayakan di Golkar

“Seminggu kedepan, hujan akan lebat di sore dan malam. Masih spot tak merata sampai akhir november. Cuaca siang hari antara 33-34 derajat. Bahkan di 28 Oktober sampai 38 derajat. Intensitas durasi hujan dampak El Nino akan lama, Semarang termasuk wilayah yang rendah. Selain banjir, daerah lainnya berpontensi tanah lonsor seperti di wilayah Boja, Gunungpati, Ungaran dan lainnya,” jelasnya.

Peringatan dini, lanjutnya, akan lakukan pemberitauan informasi cuaca dan iklim dengan model pesan pendek (sms) kepada server yang sudah terdaftar, melalui media sosial, website, dan terlebih melalui aplikasi android yang bisa di donwload.

“Stasiun pantau cuaca akan memberitahukan maksimal satu jam setelah adanya perubahan iklim dan cuaca ekstrim melalui media tersebut,” ujarnya.

Ditambahkan, pemberitahuan keadaan cuaca nantinya menjadi informasi penting bagi dinas terkait. Misalnya Dinas PSDA ketika mendapat informasi curah hujan intensitas 200 ml, maka bisa sebagai rujukan untuk bisa membuka pintu bendungan agar tidak membludak. “Tapi info ini bisa dipakai untuk dinas pertanian jika curah hujan intensitas 50-200 ml cocok untuk tanam padi,” tandasnya. (JN01/JN03)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...