Brebes, Jowonews.com – Dua pekan jelang Lebaran, kondisi jalur pantura Jawa Tengah masih memprihatinkan. Meski perbaikan terus dilakukan, namun akibat kekeringan dan kemarau panjang, sejumlah ruas di pantura Jateng berdebu. Untuk itu, pengguna jalan pun diminta waspada dengan kondisi jalan berdebu ini. Hal itu seperti yang terlihat di ruas Pejagan-Brebes hingga perbatasan Tegal mulai sejak pintu tol Pejagan.
Menurut Anggota Komisi D DPRD Jateng, Hadi Santoso, kondisi di pintu tol Pejagan hingga masuk pantura sampai ke perbatasan Tegal masih berdebu, bahkan jarang pandang terparah hanya 10 meter.
“Selain itu juga rambu-rambu jalan berlum optimal, ditambah belum ada penerangan jalan, jadi kondisi sepanjang 22,4 km jalan masih seperti itu, dan bagi para pemudik kalau mau ke pantura ambil lurus, masuk jalan yg masih basecoss tanah dan sirtu, yang mau ke jalur selatan belok kanan ikuti jalan besar,” ungkapnya usai melakukan kunjungan kerja ke Brebes, Sabtu (27/6) kemarin.
Selain kondisi yang berdebu, Hadi juga mengingatkan jika terjadi hujan jalanan cenderung licin, dan juga ada rumah warga yang belum mau dibebaskan untuk pembangunan jalan. “Di km 14 masih ada rumah ditengah jalan yang belum mau dibebaskan jadi pemudik harus memutar disisi kanan kiri rumah, jangan sampai terlalu kencang bisa nyrudug rumah warga ngeyel ini,” jelas anggota DPRD dari Daerah Pemilihan IV Jateng ini.
Selain meninjau langsung kondisi terakhir jalan tol Pejagan-Pemalang, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut juga menyarankan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo agar melakukan road show persiapan mudik Jateng.
“Saya sudah usulkan ke Dinas Perhubungan (Dishub) agar Gubernur Road Show persiapan jalur mudik bersama tv nasional, karena yang butuh info orang di Jakarta dan yang punya fasilitas ngajak ke lapangan gubernur, tapi belum ditindaklanjuti,” katanya.
Sebagai informasi, Pemerintah baru saja menyelesaikan megaproyek tol Trans Jawa yang akan menyatukan tol Jakarta menuju Surabaya. Pada tahun ini, yang telah selesai adalah ruas Pejagan-Pemalang, kemudian tahun depan akan dilanjutkan pembangunan tol Pemalang-Semarang. Selanjutnya untuk Semarang-Solo juga sudah terus dibangun dan hampir selesai, serta tahap terakhir adalah Sol-Kertosono yang tahap pembangunannya baru mencapai 40 persen. (JN03)
