DEMAK, Jowonews.com –Jajaran Polres Demak melakukan pengawalan khusus di Desa Batursari Kecamatan Mranggen, Demak. 2 pleton petugas kepolisian diterjunkan di desa tersebut, karena dianggap rawan konflik.
Hal itu disampaikan Kapolres Demak AKBP Heru Sutopo, Senin (7/12). “Di Batursari ini kita jaga 2 pleton personel. Sebab, selain rawan konflik juga berpenduduk paling banyak yakni 23 ribu jiwa. Sehingga banyak TPS disana,”katanya.
Menurutnya, untuk mobilitas pengamanan, semua kendaraan dinas yang dimiliki digunakan. “Semua sumber daya yang kita miliki kita siapkan termasuk bantuan dari Polda, Polres Pati, Kudus dan Jepara,”ujar kapolres.
H-2 menjelang pilkada, Polres Demak mulai kemarin melakukan pergeseran pasukan pengamanan pilkada ke setiap desa. Total dikerahkan 4.530 pasukan gabungan dari kepolisian, TNI dan Linmas.
Kepala Kesbangpolinmas Pemkab Demak, H Taufik Rifai menambahkan, jumlah pasukan pengamanan langsung di TPS mencapai 3.514 personel. Kemudian, pengamanan tidak langsung di 243 desa dan 6 kelurahan di 14 kecamatan ada 2.490 personel, 420 personel pengamanan tidak langsung di kecamatan dan 60 personel di kabupaten. “Semua sudah siap menjalankan tugas masing-masing,”katanya. (JN01/JN03)
