SEMARANG, Jowonews.com – Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengikuti kuliah umum bersama Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Farouk Muhammad, Minggu (23/5) kemarin.
Anggota DPD dari Nusa Tenggara Barat (NTB) itu menyampaikan tema penguatan lembaga perwakilan daerah dalam ketatanegaraan di Indonesia.
Dalam paparan materinya, Farouk mengatakan DPD adalah salah satu anak reformasi. Lembaga tinggi negara ini digagas agar pemerintah daerah dapat mengartikulasikan kehendaknya dengan lebih baik dalam sistem pemerintahan di Indonesia.
Sejak Orde Baru, katanya, kekuasaan negara terlalu terfokus di eksekutif. Adapun kekuatan legislatif yang mengawasinya hanyalah DPR. Kondisi ini dapat menyebabkan kekuasaan dan sumber daya negara fokus di pemerintah.
“Meskipun telah didirikan sejak 2004, DPD RI terus memperkuat diri antara lain dengan melakukan amandemen UUD 1945,” kata Farouk.
Badan Ekseskutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Unnes sebagai penyelenggara sangat mengapresiasi kedatangan Farouk ke Unnes untuk menularkan ilmunya terkait ketatanegaraan.
Akhmad Fauzi, Presiden Mahasiswa Unnes mengatakan acara Ngampus Bareng DPD RI ini sangat bermanfaat. “Mahasiswa jadi tau masalah-masalah negara ini perihal ketatanegaraan,” tandasnya.
Fauzi juga menambahkan materi yang disampaikan DPD bisa menjadi bekal kelak bagi mahasiswa yang ingin berkarir dibidang politik dan pemerintahan. “Apalagi untuk para aktivis mahasiswa, benar-benar bermanfaat,” pungkas Fauzi.
Selain Farouk, dalam kuliah sehari ini juga hadir anggota DPD RI dari Jawa Tengah Denty Eka dan Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba. (jn21/jn03)
