JEPARA, Jowonews.com – Keinginan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara untuk menjadikan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional ternyata belum kendur. Setelah dalam pengajuan pertama 2005 lalu gagal, kini Pemkab Jepara masih berencana mengajukan kembali dalam waktu dekat.
Wakil Bupati Jepara Subroto mengungkapkan, pengajuan Ratu Kalinmyamat sebagai pahlawan nasional menunggu kajian akademik selesai dikerjakan. Saat ini kajian akademik masih dilakukan oleh perguruan tinggi yang diajak bekerjasama. Salah satu upaya dalam melakukan kajian akademik adalah mengumpulkan sejumlah bukti-bukti yang menunjukkan perjuangan Ratu Kalinyamat.
“Kajian akademik dilakukan oleh UGM Jogjakarta dengan mengumpulkan bukti-bukti, termasuk mencari bukti ke Belanda,” ujar Subroto, Selasa (10/11).
Menurut Subroto, inisiasi awal mengajukan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional dikeluarkan kembali sekitar tahun 2013 lalu. Pada tahun 2014 ditawarkan kerjasama dengan Undip tapi tidak mampu, kemudian tahun 2015 dilakukan kerjasama dengan UGM.
“Sebelum itu memang sudah pernah diajukan, di eranya Bupati Pak Hendro. Tapi gagal karena tidak memenuhi persyaratan. Kali ini kami ingin berhasil menjadikan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional,” terangnya.
Dia menambahkan, pengajuan secara resmi ke pemerintah pusat akan dilakukan pada tahun 2016. Pihaknya optimistis pada pengajuan tahap kedua akan berhasil karena diikuti dengan evaluasi dari pengajuan tahap pertama dan kajian akademik yang bakal lebih lengkap. (JN01/JN03)
