Jowonews

Seorang Penumpang Angkot Tewas Dalam Laka Di Sekitar Makam Bergota Semarang

Seorang Penumpang Angkot Tewas Dalam Laka Di Sekitar Makam Bergota Semarang

SEMARANG – Seorang penumpang angkot meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal di Jalan Kiai Saleh di sekitar komplek Pemakaman Bergota Semarang, pada Senin (23/8/2022) sore. Korban merupakan salah satu penumpang angkot yang membawa rombongan peziarah yang akan pulang dari makam Bergota. Mengutip dari Antara Jateng, kronologi kejadian menurut Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit bermula ketika mobil angkutan umum yang diisi sejumlah peziarah melaju dari arah barat atau arah keluar dari komplek makam Bergota menuju Jalan Kiai Saleh. Pengemudi angkutan umum tersebut diduga tidak bisa mengendalikan kendaraan saat melintas di jalan menurun tersebut. “Kendaraan melaju tak terkendali hingga akhirnya menabrak dinding beton di Jalan Kiai Saleh,” katanya. Saat melaju tak terkendali, angkutan umum tersebut juga menabrak sebuah sepeda motor Honda Beat. Sigit mengatakan sebagian besar korban luka dalam kejadian tersebut mengalami patah tulang. Korban tewas dan luka dalam kejadian tersebut selanjutnya dilarikan ke RS Dr.Kariadi Semarang. Polisi sendiri belum memastikan penyebab kecelakaan yang dugaan sementara diakibatkan oleh rem kendaraan yang tidak berfungsi dengan baik. Foto: doc. Satlantas Polrestabes Semarang

Sebelas Penjudi Dadu dan Capjiekia di Solo Terancam 10 Tahun Penjara

Sebelas Penjudi Dadu dan Capjiekia di Solo Terancam 10 Tahun Penjara

SURAKARTA – Sebanyak 11 penjudi jenis dadu dan capjiekia dari sejumlah tempat di Solo dibekuk Satuan Reskrim Polres Kota Surakarta. Mereka terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara. Wakil Kepala Polresta Surakarta AKBP Gatot Yulianto dalam konferensi pers mengatakan modus yang mereka gunakan adalah judi online dan konvensional tradisional. “Sebanyak 11 penjudi itu, pelaku rata-rata sudah berusia 40 hingga 56 tahun. Pelaku modus judi jenis dadu dan judi tradisional capjie kia,” kata Wakapolres, dikutip dari Antara Jateng, Senin (23/8/2022) sore. Wakapolres mengungkapkan dua pelaku ditangkap di kawasan Kestalan Banjarsari Solo, pada Sabtu (22/8), dengan judi Capjie kia. Dua pelaku itu berinisial FN dan S dengan sebanyak 11 barang bukti yang disita oleh petugas. Selain itu, polisi kemudian juga menangkap enam pelaku lainnya, modus judi dadu online di area Monumen 45 Banjarsari Solo. Pejudi dadu daring antara lain berinisial R, N, dan H. Para pejudi ini, kata Wakapolres, menggunakan aplikasi Hilo. Setelah itu, dengan cara diguncang-guncangkan handphone yang digunakan. Polisi kemudian juga mengungkap kasus judi capjie kia dengan menangkap dua orang pelaku dari lokasi wedangan di Kampung Kalangan, Jebres Solo, Sabtu (20/8). Pelaku warga Jebres Solo, yakni berinisial S (52), dan J (42), dengan empat jenis barang bukti yang disita. Dengan jenis yang sama ditangkap seorang pelaku, warga Baluwarti Pasar Kliwon Solo, sebagai tambang judi. Selain itu, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa handphone, uang tunai, kertas rekapan judi dan Honda Scoopy Nopol AD 4081 US warna merah. Atas perbuatan para pelaku judi dijerat dengan pasal 303 tentang KUHP, tentang tindak pidana perjudian, ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. Salah satu tersangka R mengaku dari judi dadu online memperoleh keuntungan rata-rata sekitar Rp150 ribu tiap main. Dia yang bekerja sebagai montir itu, mengaku main judi hanya iseng. Tersangka F yang bekerja sebagai kuli bangunan mengaku main judi untuk tambahan ekonomi. Rata-rata yang diperoleh hingga Rp300 ribu per hari untuk judi capjie kia. (Antara) Foto: doc. Antara Jateng

Prediksi Line Up PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya, Masih Tanpa Carlos Fortes

PSIS Semarang

SURABAYA – PSIS Semarang akan menjalani duel klasik dengan Persebaya Surabaya pada Selasa (23/8/2022) sore di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Dipastikan dalam duel klasik ini, PSIS tidak diperkuat tiga pemain penting antara lain Wahyu Prasetya, Eka Febri dan Carlos Fortes. Dengan kondisi ini, Pelatih PSIS Semarang, Sergio Alexandre mengatakan, timnya tak akan mudah menaklukkan Persebaya. Menurutnya Persebaya adalah tim yang bagis. Absennya tiga pemain penting juga membuat dirinya harus menyiapkan pengganti di tiga posisi sekaligus. Sergio memperkirakan, pertandingan sore nanti akan berlangsung seru dan menarik untuk ditonton. Ia berharap anak asuhnya dapat memberikan penampilan terbaik. “Laga besok akan jadi duel yang seru, mungkin akan jadi pertandingan yang keras bagi tim kami, dan buat Persebaya.”, katanya, Senin (22/8/2022). Meski peforma Persebaya dalam beberapa laga terakhir kurang begitu bagus, menurutnya Persebaya adalah tim yang memiliki prospek bagus ke depan. Apalagi Persebaya diperkuat pemain-pemain muda potensial. “Persebaya tim yang bagus dan punya pemain muda berkualitas. Mereka dihuni pemain-pemain baru mungkin butuh waktu untuk mereka bisa seperti musim lalu. Situasi ini sama dengan PSIS yang sedang dalam masa recovery setelah Piala Presiden. Bagaimana tim ini bisa kembali bentuk permainan terbaiknya,” jelas Sergio. Prediksi Susunan Pemain PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya Carlos Fortes yang belum bisa bergabung dengan tim, kemungkinan posisi lini depan PSIS masih di tempati Andreas Ado sebagai target man. Adapun absennya Eka Febri, PSIS punya beberapa opsi untuk mengisi posisi ini semisal Guntur Triaji atau Reza Irfana. Adapun absennya Wahyu Prasetya kemungkinan akan diisi oleh Alfeandra Dewangga. Soal masih absennya sosok Fortes, Sergio mengaku hal ini sebagai kehilangan besar. Namun ia ingin timnya bisa tetap fokus walau tanpa Fortes. Sebab, ada beberapa pilihan alternatif yang bisa menggantikan Fortes. “Kami berharap Fortes bisa segera kembali. Besok kami bermain tanpa dia. Kami harus konsentrasi dan mensupport para pemain untuk besok demi meraih hasil yang bagus. “Pertandingan terakhir kami coba Andreas, lalu ada Tibo, kemudian Hari Nur. Kami punya tiga opsi. Sejauh ini Tibo yang masih belum bisa tampil sejak menit awal karena kebugarannya belum maksimal. Dia baru gabung sekitar dua pekan terakhir,” jelasnya. Tentu yang paling dinanti-nanti adalah aksi Taisei Marukawa yang kini memperkuat PSIS. Sebelumnya pemain asal Jepang tersebut adalah idola Bonek dan Bonita karena merupakan pemain andalan Persebaya di Liga 1 2021/2022. Sergio mengaku optimis, Marukawa akan terus berkembang di PSIS. Sejauh ini Marukawa juga sudah mencatatkan tiga gol untuk PSIS. Foto: doc. PT Liga Indonesia Baru

Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro Resmi Dilantik Gubernur Jateng

Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro

SEMARANG – Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro secara resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (22/8/2022) malam. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan dilaksanakan di Gedung Gradhika Bakti Praja Provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang. Pada momen tersebut Gubernur Ganjar menekankan soal integritas kepala daerah. Menurutnya, OTT Bupati Pemalang oleh KPK beberapa waktu lalu merupakan pukulan telak yang perlu jadi pelajaran. “Kejadian kemarin pukulan cukup telak buat kita. Maka saya titipkan, biar diceritakan terus menerus dan saya nggak akan pernah bosan untuk bicara antikorupsi, layanan yang baik. Kalau ini kita bisa dorong dari bawah ya in syaa Allah pemerintah akan sangat baik, bisa melayani dengan tulus, transparan, akuntabel,” ujar Ganjar, dikutip dari Tribun Jateng. Ganjar mengigatkan, sebagai Pj Bupati Pati, Henggar punya kewajiban melapor pada dirinya tiap tiga bulan sekali. “Minggu depan saya akan brief semua. Apa yang mesti dikerjakan, berikan yang terbaik,” ucap dia. Ganjar berpendapat, penunjukan Pj Bupati dari kalangan pegawai pemerintah provinsi memiliki sisi positif tersendiri. “Ada positifnya, karena dikirim dari pegawai provinsi, saya dan Wagub lebih gampang, kalau ada apa-apa ‘tak jewer’, atau ini mesti diselesaikan tolong dikebut. Ada yang tidak baik segera diperbaiki. Itu biasanya sangat efisien. Beberapa yang kita tugaskan begini, biasanya langsung jalan, cepat mereka jalan, jadi ada positifnya,” tutur dia. Ganjar berpesan agar Henggar menjalin komunikasi dengan masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat di Pati, termasuk DPRD, agar roda pemerintahan bisa berjalan secara harmonis. “Kemudian karena menjelang 2024, di Pati juga akan ada Pilkada, semua sudah pasang kuda-kuda. Maka tugasnya pastikan netral, pastikan harmoni terjadi,” tandas dia. Sementara, Henggar Budi Anggoro menuturkan, apa yang mesti ia lakukan di Pati sudah tertuang dalam SK dari Mendagri mengenai penetapan penunjukan Pj Bupati Pati. Di antaranya, ia harus mampu menjalankan fungsi pemerintahan setelah bupati definitif 2017-2022 purna. “Sehingga mulai besok saya harus bisa jalankan itu di Pati,” ucap dia. Berikutnya ialah menjaga ketenteraman dan kondusivitas di Pati. “Ketiga bisa melakukan pengangkatan, penunjukan, mutasi dan sebagainya untuk pengisian jabatan yang mungkin di sana ada yang kosong. Lalu merencanakan anggaran untuk tahun-tahun berikutnya. Sehingga apa yang kita rencanakan untuk 2023 adalah apa yang saat ini sudah ditetapkan dalam KUA PPAS,” kata Henggar. Ia menambahkan, pihaknya juga diminta menyiapkan detail terkait Pilbup 2024 nanti. “Ini yang harus dilaksanakan. Dan ini butuh kebersamaan teman-teman legislatif dan eksekutif. Harus berjalan bersama sehingga mampu melanjutkan fungsi pemerintahan di Pati,” kata dia. Henggar meyakini, kondisi di Pati secara keseluruhan sudah baik, tinggal bagaimana meningkatkan yang sudah baik itu. “Di samping itu, Gubernur juga memberi amanat khusus pada saya untuk menekan angka kemiskinan dan mengurangi stunting,” tandas dia. Foto: doc. Istimewa

DIALOG PROAKTIF: Menjamur Rintisan Bisnis Kudapan “Omahan”

Rintisan Bisnis Kudapan

UNGARAN – Berbenah dengan membangun potensi di sektor pangan, Ida Nurul Farida dampingi UMKM yang ada di Kabupaten Semarang dan Salatiga. Ida mengaku senang dengan bertumbuhnya pelaku UMKM di Jawa Tengah. Menurutnya dengan munculnya semangat berwirausaha akan menopang kesejahteraan masyarakat. “Kita dampingi UMKM dengan apa yang kita punya, saat ini sebagai DPRD, kemarin saat masih belum ya tetap kita berikan yang terbaik. Aspirasi jangan hanya melulu tentang sarana fisik, tetapi juga sarana yang bisa menunjang kesejahteraan bersama, khususnya bagi pelaku ekonomi wanita,” ungkapnya saat melakukan Kegiatan Dialog Proaktif di dua kecamatan yakni di  Desa Butuh (Tengaran) dan Beringin, beberapa waktu yang lalu. Ida mengungkapkan usaha bisnis masyarakat dengan sektor pangan dengan pelaku perempuan sangat memiliki potensi yang luar biasa. Selain pekerjaan yang bisa dikerjakan di rumah, juga sudah setiap hari perempuan berkecimpung di dunia dapur. Tak heran jika inovasi bisa hadir ketika ada sebuah fasilitasi dan pergerakan zaman seperti saat ini. “Ojek online menjadi ruang yang luar biasa, dari rumah perempuan bisa menjalankan bisnisnya, apalagi bisnis yang sudah setel bisa makin berkembang,” jelasnya. Ida mengajak rombongan Proaktif berkeliling Kabupaten Semarang dan Salatiga untuk bertemu pelaku usaha seperti Kampung Telo Argotelo, Kota Salatiga, rintisan Kampung Jamur dan Bunga Matahari di Bringin. Serta beberapa titik bantuan Aspirasi Ida lainnya seperti pembangunan talut di Kecamatan Tengaran maupun sarana prasarana pendidikan.

Minibus Laka Tunggal di Magelang, Terpelanting dan Mendarat di Tembok Bangunan Warga

Minibus Laka Tunggal di Magelang, Terpelanting dan Mendarat di Tembok Bangunan Warga

MAGELANG – Kendaraan minibus Suzuki Ertiga dengan Nomor Polisi AA 9441 WB terpelanting dan mendarat di tembok bangunan rumah warga. Diperkirakan kecelakaan yang terjadi pada, Minggu (21/8/2022) tersebut terjadi karena pengemudi mengebut hingg akhirnya mobil keluar dari jalan aspal. Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Desa Banyuurip, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang. Kronologi kejadian berdasar keterangan Kasubsi PIDM Sihumas Polres Magelang, Aiptu Yohanes Hadi Sationo, mengutip dari magelangekspress.com, kendaraan dari arah Tegalrejo menuju Magelang dengan kecepatan tinggi dan terlalu kepinggir menabrak dongklak atau bekas pohon yang dipotong, sehingga mobil terpelanting, dan mendarat dengan posisi nyaris vertikal di tembok bangunan rumah. Diketahui pengendara minibus atas nama Indra, warga Dusun Ngernak, Desa Sukorejo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang. “Petugas Polsek Tegalrejo, mendatangi lokasi dan memastikan hal tersebut adalah kecelakaan tunggal. Kejadian tersebut menarik perhatian pengguna jalan lainnya, namun tidak menimbulkan kemacetan,” ungkap Hadi.

Sebanyak 13 Warga Kudus Mengadu Ke Bawaslu Karena Namanya Dicatut Parpol

Bawaslu Kudus

KUDUS – Sebanyak 13 orang mengadu ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kudus, karena namanya dicatut menjadi anggota partai politik. Alasan yang mereka sampaikan pun berbeda-beda. Mengutip dari murianews.com, beberapa alasan yang dikemukakan diantaranya adalah ada yang menyatakan tidak pernah menjadi anggota maupun pengurus partai politik, namun namanya masuk di Sipol KPU. Ada juga yang namanya dicatut salah satu Parpol dan dimasukkan ke dalam pengurusan sebagai wakil ketia. Padahal tidak ada komunikasi dan persetujuan dari yang bersangkutan. Ketua Bawaslu Kudus, Moh. Wahibul Minan mengatakan, hingga hari Minggu (21/8/2022) pihaknya telah menerima 13 orang yang mengadu. “Latar belakangnya bermacam-macam, seperti mahasiswa, pelajar, guru, hingga penyuluh agama Islam non-PNS di Kemenag Kudus,” terangnya. Ia menjelaskan, aduan tersebut masuk dalam catatan posko pengaduan Bawaslu Kabupaten Kudus. Sebanyak 13 orang tersebut mengadu melalui https://tinyurl.com/laporbawaslukudus. Dari aduan tersebut, Bawaslu Kabupaten Kudus kemudian meneruskannya dengan mengirim surat saran perbaikan kepada KPU Kabupaten Kudus. KPU sendiri telah memberikan layanan khusus untuk cek keanggotaan parpol. Bagi masyarakat di Kudus yang merasa tidak menjadi anggota partai politik, tapi setelah namanya di cek melalui http://infopemilu.kpu.go.id/Pemilu/Cari_nik ternyata masuk di Sistim Informasi Partai Politik (Sipol) bisa mengadu ke KPU atau Bawaslu. Untuk diketahui, sesuai Keputusan KPU Nomor 260 Tahun 2022, KPU kabupaten/kota melaksanakan Verifikasi administrasi persyaratan keanggotaan partai politik dari tanggal 16 hingga 29 Agustus 2022.

Komunitas Sahabat Peduli Bencana Salatiga, Wadah Aksi Sosial Saling Bantu Sesama

Komunitas Sahabat Peduli Bencana

SALATIGA – Berawal dari keinginan membantu sesama, akhirnya sekelompok orang di Kota Salatiga membentuk komunitas relawan untuk membantu masyarakat kurang mampu atau memberikan bantuan saat ada bencana. Mereka memberikan komunitas tersebut dengan nama Komunitas Sahabat Peduli Bencana. Komunitas ini pertama kali digagas pada tahun 2019 oleh Rizka Agustian. Ia sering berkumpul bersama rekan-rekannya dan kemudian melakukan aksi sosial. Salah satu yang sering dilakukan adalah menjual baju bekas, dan dari hasil jualan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Dikutip dari genpi.co, Rizka mengungkapkan, kini anggota komunitasnya telah mencapai 30 orang. Rata-rata anggota komunitasnya merupakan remaja pecinta alam. “Kegiatan rutin kami yakni membantu orang atau masyarakat yang kurang mampu. Saat ada bencana, kami langsung gerak untuk membantu juga. Intinya relawan untuk sesama,” kata Rizka, Kamis (18/8). Biasanya saat ada ada bencana alam, komunitas ini melakukan aksi sosial mencari dana dan sumbangan untuk diberikan kepada korban bencana. “Pengalaman menarik pada saat anggota kami bisa datang langsung, dan ikut membantu langsung di lokasi terjadinya bencana. Bisa guyup rukun dengan komunitas lain,” imbuhnya. Dengan demikian, pihaknya siap membantu tim SAR yang bertugas atau pun mengakomodasi bantuan. “Kami berdiri sejak Oktober 2019, saat ini kegiatan masih berjalan terus anggota ada mahasiswa, pelajar, dan pekerja semua domisili Salatiga,” terangnya. Foto: doc. Rizka Agustian