Jowonews

Resep Tempe Kemul Wonosobo, Dijamin Gurih dan Kriuk

Resep Tempe Kemul Wonosobo, Dijamin Gurih dan Kriuk

Musim hujan seperti sekarang ini, hidangan paling nikmat dikonsumsi adalah aneka gorengan hangat. Apabila saat menikmatinya sesekali diselingi dengan seduhan teh anget. Salah satu hidangan yang dapat kamu nikmati adalah tempe kemul yang jadi kuliner khas Wonosobo. Bagaimana cara membuat dan resep tempe kemul Wonosobo? Tek perlu ke Wonosobo untuk menikmati sajian gurih renyah ini. Kamu bisa membuat sendiri di rumah dengan bahan dan perlengkapan yang cukup sederhana. Berikut adalah resep tempe kemul Wonosbo by @rukmandadias yang dapat dicoba sendiri di rumah. Resep Tempe Kemul Kriuk Wonosobo Bahan: 1 papan tempe, iris agak tebal 5 helai daun kucai, iris (saya ganti 5 helai bawang daun) 100gr tepung terigu 100gr tepung kanji/tapioka (aslinya pakai pati basah) 50gr tepung beras 3 siung bawang putih, haluskan 2 siung bawang merah, haluskan ½ sdt ketumbar bubuk ½ sdt kunyit bubuk ½ ruas jari kencur, haluskan ½ sdt garam 400ml air Minyak untuk menggoreng Cara Membuat Tempe Kemul Campurkan semua tepung dalam satu wadah, beri air sedikit demi sedikit sambil mengukur kekentalannya, jangan terlalu encer Campurkan semua bumbu, masukkan ke dalam adonan tepung Masukkan daun kucai, aduk rata Masukkan tempe, lumuri dengan tepung Panaskan minyak, goreng tempe hingga tercelup semua permukaannya Tunggu warnanya berubah kuning keemasan, angkat dan tiriskan Tips keberhasilan: Goreng dalam wajan cekung, bukan teflon. Goreng di tepi, biarkan tempe tecelup dengan sendirinya ke dalam minyak. Itulah resep tempe kemul khas Wonosobo yang dapat kamu coba di rumah. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya?

Buruh Diskusikan Masalah Ketenagakerjaan di Gedung Berlian

Buruh Diskusikan Masalah Ketenagakerjaan di Gedung Berlian

Jowonews.com, GEDUNG BERLIAN – Wakil ketua DPRD Provinsi Jateng Sukirman menerima audiensi dari perwakilan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) di ruang pimpinan, Rabu (15/6/2022). Audiensi itu membahas tentang ketidaksetujuan para buruh dengan peraturan-peraturan yang dianggap merugikan mereka. Sukirman mengatakan bahwa para buruh juga perlu menyampaikan aspirasi. Dan, hal hal yang disampaikan oleh KSPI harus disikapi segera oleh pemerintah. “Terima kasih atas kedatangan sahabat-sahabat dari KSPI ini, memang perlu adanya penyampaian aspirasi dari para buruh dan poin-poin penyampaian harus segera disikapi dengan baik oleh pemerintah. Tentu saja dengan sikap kritis, solusi yang baik, dan dorongan usulan-usulan agar ada kebijakan yang memang kita bisa diskusikan bersama” ujar Legislator PKB itu. Dalam pertemuan itu dihadiri oleh Sekretaris KSPI Aulia Hakim dan juga perwakilan buruh dari beberapa kabupaten/ kota. Aulia Hakim mengatakan saat ini buruh memiliki partai politik sehingga kekompakan dari kami selalu terjaga dan semakin solid.  “Kami para buruh pada saat ini memiliki alat perjuangan yaitu partai politik dan, InsyaAllah, akan maju ke parlemen pada 2024. Tidak terus menerus kami bertaruh nyawa di jalanan,” ujar Aulia. Ia juga mengatakan kegiatan itu dilakukan serentak di 35 kabupaten/ kota yang berpusat di DPR RI. Dalam hal ini, ada beberapa hal yang harus di bahas secara bersama. “Kami sebenarnya ada banyak aspirasi yang harus disuarakan. Akan tetapi, kami mengambil hanya 7 poin. Yang pertama tolak Revisi PPP, cabut Omnibus Law Undang Undang Cipta Kerja, tolak masa kampanye pemilu 75 hari dan kembali ke 9 bulan sesuai undang undang, sahkan rancangan Undang Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, dan tolak liberalisasi pertanian melalui WTO,” paparnya, yang juga menjabat Ketua Partai Buruh Indonesia Jateng. Mendengar hal itu, Sukirman juga menegaskan bahwa dalam skala lokal pihaknya sedang menyiapkan perda ketenagakerjaan. Dimana, dalam perancangan tersebut melibatkan pihak-pihak yang terkait. “Kalau untuk omnibus law itu ranahnya DPR RI dan juga Presiden. Jika dalam skala lokal, kita sedang menyiapkan perda ketenagakerjaan melalui Komisi E DPRD Provinsi Jateng dimana itu merupakan hak inisiatif dari DPRD. Kita akan menyiapkan itu sebaik mungkin dan melibatkan serikat pekerja dari tahap awal sampai akhir. Jika dalam perda itu mendukung pekerja khusunya di Jateng, maka kita dukung perda itu. Akan tetapi, jika merugikan pekerja, kita cancel,” tandasnya.

Sate Blora, Sate Terbaik dengan Kenikmatan Tiada Dua

Sate Blora, Sate Terbaik dengan Kenikmatan Tiada Dua

Potongan daging yang ditusuk rapi pada lidi kemudian dimasak di atas arang dan disantap dengan sambal kacang serta tambahan kecap manis merupakan deskripsi olahan sate yang biasa ditemukan. Namun ternyata tidak semua sate sama di setiap wilayah Indonesia. Sate yang familiar dikenal biasanya Sate Madura atau Sate Padang. Padahal ada juga Sate Blora dengan keunikan dan kelezatan yang tak boleh dilewatkan. Kabupaten Blora dikenal dengan Kota Jati, Kota Minyak, Kota Barongan dan dikenal dengan keunikan satenya. Biasanya di lain wilayah hanya terdapat sate kambing atau sate ayam. Namun di Blora dapat dijumpai sate dengan daging sapi atau biasa disebut dengan sate jagal. Lalu apa saja perbedaan Sate Blora dengan sate lainnya? Keunikan Sate Blora Ada beberapa keunikan Sate Blora dengan sate-sate lainnya. Keunikan tersebut mulai dari cara penyajian, sambal dan tusuk yang digunakan. Yuk kita urai keunikannya ini satu persatu. Penyajian Salah satu keunikan sate ini adalah terletak pada penyajiannya. Blora dikenal dengan kota jati karena lokasinya berada di tengah hutan jati maka segala kuliner yang disajikan biasanya diberi alas daun jati termasuk penyajian sate. Banyak yang sudah membuktikan cara penyaian seperti ini membuat makanan akan terasa lebih nikmat. Penyajian nasinya juga unik karena selain dihidangkan di pincuk jati juga di atasnya disiram kuah kuning opor dan taburan tauge yang sangat cocok disantap bersama sate. Biasanya di warung sate yang dipesan hanya berapa porsi nasi dan sambal kacangnya. Karena satenya akan dihidangkan dalam piring dengan porsi yang banyak. Porsinya cukup untuk satu meja dan jika sate yang dihidangkan sudah tidak hangat, sate akan dibakar kembali dan diganti dengan sate yang baru dan lebih hangat. Pengolahan Keunikan lainnya adalah pada saat proses pengolahan atau pembakaran sate. Daging sate yang akan ditusuk dan dimasak di atas arang sebelumnya sudah dibumbui dengan bawang putih, gula merah, dan ketumbar. Dengan proses ini, daging sate sudah terasa sedap dan gurih sebelum dipadukan dengan sambal kacang atau makanan pelengkap sate lainnya. Sambal Kacang Seperti halnya Sate Madura, sambal kacang juga digunakan sebagai pelengkap saat mengonsumsi sate ini. Pembeda sambal kacang antara Sate Madura dengan Sate Blora terletak pada tekstur sambalnya. Tekstur sambal Sate Blora lebih lembut karena kacang dilakukan penggilingan berulang kali dan tak terlalu kental. Sambal kacang Sate Blora juga terasa lebih gurih dan pedas karena dimasak dengan kuah santan dan bumbu-bumbu lainnya. Jika terasa masih belum pedas, biasanya juga disediakan cabai ulek pada mangkuk terpisah. Tusuk Sate Jangan Dibuang Ini adalah hal penting yang perlu diperhatikan saat menikmati Sate Bumi Mustika ini . Pembeli boleh makan sepuasnya namun harus diperhatikan untuk tidak membuang tusuk satenya. Karena dari tusuk sate tersebut penghitungan harga berapa sate yang anda makan dan dibayarkan. Tapi ada beberapa warung yang saat ini sudah tidak menggunakan penyaian seperti ini. Jadi pastikan bertanya terlebih dahulu sebelum memesan. Pasti penasaran kan dengan sajian sate khas Blora ini? Yuk agendakan main-main dan kulineran di Blora.

Banjarnegara Luncurkan TV Daring untuk Dukung Kurikulum Merdeka Belajar

Banjarnegara Luncurkan TV Daring untuk Dukung Kurikulum Merdeka Belajar

BANJARNEGARA – Kurikulum merdeka adalah kurikulum pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Peserta didik bebas memilih pembelajaran yang sesuai dengan bakat dan minatnya. Untuk mendukung penerapan kurikulum merdeka belajar tersebut, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupatan Banjarnegara meluncurkan stasiun televisi daring, baru-baru ini. Studio TV daring tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat dalam proses pembelajaraan, baik bagi tenaga pendidik maupun siswa. “Ini adalah terobosan baru dalam dunia pendidikan di Banjarnegara. Langkah ini sebagai respon untuk mendukung metode pembelajaran kurikulum merdeka yang menekankan kreativitas,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara, Agung Yusianto, dikutip dari Antara (15/4/2022). Pada nantinya, katanya, media ini dapat digunakan sebagai ajang ekspresi pedidikan dilakukan langsung melalui studio, sehingga semua siswa pada nantinya dapat mengikuti melalui kanal Youtube milik Dindikpora, Banjarnegara. Sementara itu, Penjabat Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto, memberikan apresiasi positif hadirnya studio televisi daring ini. Ia berhadap seluruh pihak yang terlibat dalam proses pendidikan Banjarnegara dapat memaksimalkan media ini. “Saya ucapkan selamat atas terobosan ini. Ini adalah terobosan di Banjarnegara, di mana semua bisa memanfaatkan media ini untuk melakukan sosialisasi program pendidikan, kreativitas, maupun ajang peningkatan kualitas pendidikan lainnya,” katanya. Pada kesempatan tersebut, Ia juga menjadi narasumber program “podcast” dipandu oleh Shinta Swara yang pernah jadi penyiar utama Radio Suara Banjarnegara.

Beberapa Mimpi Yang Menandakan Bahwa Jodoh Sudah Dekat

Beberapa Mimpi Yang Menandakan Bahwa Jodoh Sudah Dekat

Dalam kehidupan masyarakat Jawa, seringkali primbon digunakan sebagai pedoman dalam penentuan sikap atau tindakan dalam kehidupan. Salah satunya adalah Menurut primbon jodoh. Dalam primbon ini ada beberapa mimpi yang menandakan bahwa jodoh sudah dekat. Jodoh, rezeki, kematian atau pun kelahiran adalah sebuah misteri dan rahasia yang sepenuhnya hanya diketahui oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Namun sebagian orang Jawa meyakini bahwa sebelum misteri tersebut terungkap, kadangkala diawali dengan tanda-tanda, salah satunya melalui mimpi. Tak luput mimpi tertentu yang terjadi pada seseorang berkaitan dengan perihal jodoh atau asmara. Dengan adanya primbon mimpi, seseorang bisa mendapatkan referensi untuk mengantisipasi terhadap hal-hal yang mungkin terjadi. Termasuk primbon jodoh yang berhubungan dengan asmara. Berikut beberapa mimpi yang mungkin sebagai tanda-tanda bahwa jodoh seseorang telah dekat. Mimpi Digigit Ular di Berulangkali Menurut primbon Jawa mimpi digigit ular bisa berarti sebagai pertanda baik atau pun pertanda sebaliknya. Hal ini bergantung pada bagian mana ular tersebut menggiggit dan bagaimana alur mimpi yang dialami. Arti mimpi digigit ular Berulang-ulang menandakan bahwa akan ada banyak orang yang mendekati pemilik mimpi. Entah itu karena meyukaimu atau suka padamu. Pada prinsipnya, orang yang menyukaimu akan berusaha sebisa mungkin mendekati dan membuatmu suka kepadanya. Mimpi Melihat Burung Merpati Burung merpati seringkali dikaitkan dengan simbol kesetiaan ataupun kasih sayang. Jika kamu mimpi dihinggapi atau melihat burung merpati bisa jadi pertanda bahwa kamu akan segera bertemu dengan jodohmu. Mimpi Bercermin Salah satu mimpi yang menandakan bahwa jodohmu sudah dekat adalah mimpi bercermin. Jika terlihat jelas bayangan diri di cermin dalam mimpimu, artinya jodoh sudah semakin dekat menghampiri. Demikian beberapa tanda mimpi menurut Primbon Jodoh yang seringkali dikaitkan dengan kedatangan jodoh. Primbon ini hanyalah sebagai referensi semata. Hal yang akan terjadi mutlak hanyalah kuasa Tuhan semata.

PSIS Semarang Cetak Setengah Lusin Gol Ke Gawang Persita Tangerang

PSIS Semarang Cetak Setengah Lusin Gol Ke Gawang Persita Tangerang

SURAKARTA – PSIS Semarang pesta gol saat menghadapi Persita Tangerang pada laga pertamanya di Grup A Piala Presiden 2022. Tak tanggung-tanggung, PSIS Semarang mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 6-1, pada Senin sore (13/6/2022). Bertanding di Stadion Manahan Solo, pesta gol PSIS Semarang dibuka melalui kaki Oktafianus Fernando. Ia berhasil memanfaatkan bola liar dan menjebol gawang Pendekar Cisadane pada menit ke-17. Dua puluh menit berselang, bintang baru PSIS Semarang, Carlos Fortes menambah keunggulan tim Mahesa Jenar. Mantan pemain Arema FC berhasil menggetarkan gawang Persita, berkat umpan akurat dari Frendi Saputra pada menit ke-36. Empat menit berikutnya, tak ingin ketinggalan dengan rekannya, Pemain Asal Jepang, Taise Marukawa gantian membobol gawang lawan. Mendapat umpan dari Carlos Fortes, dengan sedikit gocekan dan kemudian tendangannya menggetarkan jala gawang Persita untuk ketiga kalinya. Keunggulan 3-0 PSIS Semarang bertahan hingga peluit akhir babak pertama ditiupkan. Usai turun minum, Laskar Mahesa Jenar terus menekan pertahanan Persita Tangerang. Hasilnya pada menit ke-53, giliran Sang Kapten, Hari Nur Yuliyanto, mencatatkan namanya di papan skor. Keunggulan PSIS Semarang bertambah menjadi 4-0. Tiga menit berselang, Persita Tangerang menipiskan skor melalui titik putih. Ramiro Fergonzi sukses memperdaya kiper PSIS, Aldhila Ray Redondo. Memasuki menit ke-80, pemain berambut gimbal PSIS Semarang, Carlos Fortes berhasil menorehkan gol keduanya. Pesta gol PSIS ditutup dengan gol Rachmad Hidayat dipenghujung pertandingan. Rahcmad Hidayat berhasil menceploskan bola ke gawang Dede Sulaiman, setelah menyapu umpan yang dilepaskan Wawan Febrianto. Susunan Pemain: PSIS Semarang: Aldhila Ray Redondo; Frendi Saputra (Taufik Hidayat 85′), Fredyan Wahyu, Wahyu Prasetyo, Ahmad Syiha Buddin, Eka Febri, Guntur Triaji (Eduardus Aditya 60′), Oktafianus Fernando (Rachmad Hidayat 69′), Hari Nur Yulianto (Wawan Febrianto 69′), Carlos Fortes (Andreas Crismanto Ado 8′), Taisei Marukawa. Persita Tangerang: Dede Sulaiman; Israel Wamiau, Charisma Fathoni, Arif Setiawan, Muhammad Toha, Shin Yeong Bae, Nelson Alom, Fahreza Sudin (Dadang Apridianto 58′), Heri Susanto (Dominggus Fakdawer 45′), Ramiro Fergonzi, Ghozali Siregar (Elisa Basna 58′).

Gobak Sodor, Permainan Tradisional Yang Mengandung Berbagai Manfaat Luhur

Gobak Sodor, Permainan Tradisional Yang Mengandung Berbagai Manfaat Luhur

Jowonews.com – Jika kamu anak tahun 90-an ke atas apakah kamu masih ingat permainan Gobak Sodor? Permainan tradisional Indonesia ini tentu telah membawa kebahagiaan tersendiri dalam kehidupan masa kecil kita. Namun, sayangnya di masa sekarang ini banyak permainan tradisional perlahan mulai terkikis dengan gawai atau modernisasi. Sebagian anak-anak sekarang lebih senang menghabiskan waktu sehari-sehari dengan gawai pintar mereka di rumah masing-masing. Arti dan Asal-usul Gobak Sodor Sebelum mengetahui asal-usul gobak sodor. Mengapa permainan tradisional ini dinamakan gobak sodor? Jika menilik dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “gobak” berarti ‘permainan tradisional yang memanfaatkan lapangan berbentuk segi empat berpetak-petak, diman setiap garisnya terdapat seorang penjaga. Pihak yang hendak masuk harus melewati garis dan jika mereka terkena sentuhan oleh penjaga, maka pihak tersebut harus bergantian menjadi penjaga’. Sementara itu kata “sodor” berarti ‘menyodorkan’. Dalam hal ini, yang disodorkan adalah tangan dan tubuh kita supaya dapat menyentuh pihak lawan yang hendak melewati garis yang sedang dijaga. Di sejumlah daerah, permainan tradisonal ini memiliki nama atau penyebutan yang berbeda-beda. Misal di Jawa Barat, permainan ini disebut galah asin, di Riau Daratan permainan ini disebut Cak Bur atau Main Belon, di Makassar permainan disebut Asing, dan di Jawa Tengah tetap disebut dengan Gobak Sodor. Go Back Through The Door Beberapa sumber menyebut permainan gobak sodor merupakan permainan tradisional yang berasal dari daerah Jawa Tengah. Namun, ternyata sejumlah literatur lain menyebut permainan permainan tradisional ini bukan berasal dari daerah di Indonesia. Sejumlah literatur Belanda mengungkap jika kata gobak sodor diambil dari kata Gobak Go Back Through The Door yang berarti menembus pintu. Namun, karena lidah orang Indonesia yang tak terbiasa dengan sebutan kata asing, sehingga akhirnya disebut dengan gobak sodor. Referensi lain seperti yang tercatat dalam buku Kamus Jawa (Baoesastra) yang dutulis oleh WJS Poerwadarminto terbitan JB Wolters Uitgevers Maatscappij NV Groningen, Batavia (1939) menyebut bahwa gobak sodor berarti bergerak bebas menggunakan tombak. Gobak berarti bergerak bebas, sementara sodor berarti tombak. Dasar makna tersebut karena pada masa lalu, para prajurit terkadang melakukan permainan yang biasa disebut dengan sodoran untuk melatih keterampilan berperang menggunakan tombak. Bagaimana Cara Bermain Gobak Sodor? Cara bermain gobak sodor adalah sebagai berikut: Membuat garis-garis penjagaan menggunakan goresan dari kapur atau batu. Garis-garis tersebut dibuat seperti lapangan bulu tangkis, namun dalam permainan ini tidak ada garis yang rangkap. Pemain dibagi ke dalam dua tim, setiap tim tediri dari 3-5 orang anggota. Satu tim akan bertindak sebagai “penjaga benteng” atau “penjaga garis” dan tim lainnya akan jadi pihak yang berusaha memasuki garis atau benteng tersebut. Tim yang mendapat bagian sebagai “penjaga garis” atau “penjaga benteng” harus menjaga area/benteng sesuai dengan garis (pijakan kaki harus berada di atas garis), baik garis vertikal maupun garis horizontal. “Penjaga benteng” garis horizontal tugasnya adalah menghalangi pihak yang akan masuk atau melewati batas. Sementara, bagi “penjaga benteng” garis vertikal bertugas menjaga keseluruhan garis vertikal yang berada di tengah lapangan. Sementara itu, tim lawan harus bergerak melewati setiap garis dan penjagaan-penjagaan tersebut dari awal hingga akhir. Jika, lawan terkena sentuhan penjaga garis, maka mereka harus bergantian menjadi penjaga garis. Aturan Permainan Gobak Sodor Seperti halnya permainan-permainan tradisional lainnya, Gobak Sodor juga memiliki aturan-aturan yang perlu diperhatikan saat melakukan permainan. Aturan permainan gobak sodor tersebut antara lain: Pemain dibagi ke dalam dua tim. Masing-masing tim terdiri dari 3-5 orang (opsional, menyesuaikan jumlah peserta yang mengikuti permainan). Jika dalam 1 tim terdiri dari 5 orang, maka lapangan yang digunakan harus dibagi menjadi 4 kotak persegi panjang dengan ukuran kira-kira 5m x 3m (menyesuaikan ukuran lapangan yang akan digunakan). Bagi tim yang bertugas menjadi “penjaga benteng”, bertugas menjaga garis supaya tim “lawan” tidak dapat melewati atau menuju garis akhir (finish). Bagi tim “lawan”, harus bergerak menuju garis finish dengan syarat tidak tersentuh oleh tim “penjaga garis” dan dapat memasuki garis akhir dengan syarat tidak ada anggota tim “lawan” yang masih berada di wilayah start. Tim “lawan” dikatakan menang jika salah satu anggotanya berhasil kembali ke garis awal atau start dengan selamat atau tanpa terkena sentuhan oleh tim “penjaga”. Tim “lawan” dikatakan kalah apabila salah satu anggotanya terkena sentuhan “penjaga garis” atau keluar melewati garis batas lapangan yang telah ditentukan sebelumnya. Apabila hal tersebut terjadi, maka dilakukan pergantian posisi tim. Manfaat Permainan Tradisional Gobak Sodor Tak hanya mendapatkan kesenangan atau keseruan dalam bermain, pada nyatanya permainan tradisional gobak sodor juga memiliki sejumlah manfaat untuk anak-anak. Permainan Gobak Sodor Dapat Melatih Ketangkasan Permainan tradisional ini dapat melatih ketangkasan dan manfaat lainnya dalam perkembangan motorik anak. Permainan ini melatih koordinasi antara tangan dan otot kaki serta ketahanan fisik. Selain ketangkasan, pemain juga dapat melatih kegesitan. Semua pemain harus menggerakkan seluruh anggota tubuhnya supaya bisa lolos dari “penjaga garis” agar sampai di garis akhir atau finish. Sama halnya dengan “penjaga garis” yang juga dituntut ceoar dalam gerak, sehingga dapat mencegah tim lawan sampai di garis akhir. Permainan Gobak Sodor Dapat Melatih Komunikasi dan Kerja sama Tim Secara tak langsung, permainan gobak sodor juga melatih kemampuan kerja sama dan komunikasi dalam sebuah tim. Hal tersebut karena mereka perlu mengatur strategi dan saling berkomunikasi untuk melewati “penjaga garis” atau mencegah tim lawan tidak sampai melalui garis akhir. Permainan Gobak Sodor Dapat Melatih Empati, Kejujuran dan Sportivitas Permainan tradisional ini dapat meningkatkan rasa percaya diri, empati, dan sportivitas anak. Dalam permainan ini apabila ada anggota tim yang tak dapat menembus penjagaan “penjaga garis”, maka anggota tim lainnya harus mengelabuhi dan mengecoh agar “penjaga garis” lengah. Sehingga anggota tim tersebut dapat lolos dari hadangan “penjaga garis”. Pemainan ini juga mengajarkan tentang kejujuran. Salah satu kasus yang sering terjadi adalah ketika ada anak yang yang terkena sentuhan salah seorang “penjaga garis” dan kemudian langsung mengakui bahwa dirinya terkena sentuhan. Dari kasus ini, manfaat lainnya juga menumbuhkan sportivitas, karena anak mau mengakui bahwa dirinya kalah. Permainan Gobak Sodor Dapat Melatih Perkembangan Emosi Selain beberapa manfaat di atas, manfaat permainan permainan tradisional ini adalah dapat melatih perkembangan emosi anak. Secara tak langsung permainan ini dapat melatih pengendalian diri, kesadaran, dan kemampuan dalam mengontrol emosi. Salah satu contoh kasusnya adalah ketika “penjaga garis” tak terpengaruh atau terpancing pihak lawan yang mencoba mengecoh dan mengelabuhi dirinya … Baca Selengkapnya

MEDIA TRADISIONAL: Tradisi Apitan di Pati Patut Dilanjutkan

MEDIA TRADISIONAL: Tradisi Apitan di Pati Patut Dilanjutkan

Jowonews.com, PATI – Pementasan wayang “Wahyu Ponco Tunggal” dalam rangka kegiatan Media Tradisional Sekretariat DPRD Jateng dipusatkan di kompleks makam Ki Gusti Sentono di Dukuh Pucang, Desa Jatiroto, Kecamatan Kayen, Pati, Minggu (12/6/2022). Ki Gusti Sentono diyakini warga setempat sebagai penyebar agama Islam di tanah Pati. Pada pementasan itu, anggota DPRD Jateng Supriyanto menjadi narasumber Bersama Rusmito (pengamat seni), Gunadi ( pelaku seni dalang ), dan Zanuri (pelaku seniman karawitan ). Sebagai pengamat seni, Rusmito mewakili pelaku seni mengaku banyak berterima kasih ada salah satu wakil rakyat di DPRD Jateng yang simpati dan mau menguri-uri seni budaya. Menurutnya seni adalah alat pemersatu bangsa. Diibaratkan sebuah etika yang tidak akan pernah luntur di masa-masa yang akan datang. Gunadi pun mengaku setelah sudah tidak ada pembatasan beraktivitas, kegiatan berkesenian menjadi longgar. Seniman sudah kembali bisa beraktivitas. “Pati ini sangat kaya akan budaya. Kami sebagai pelaku seniman sangat berbahahagia, seperti wayang kulit ini sudah mulai tampil lagi, apalagi setiap bulan Apit kalau orang Jawa (sedekah bumi) ini sebagai bentuk masyarakat melestarikan budaya. Untuk ke depan agar budaya itu jangan sampai dilupakan, dan harapan sebagai pelaku seniman, sering diadakan festival dan lomba, untuk menarik anak-anak sekarang,” kata dia. Zanuri pun turut menambahkan, Desa Jatiroto sebenarnya kaya akan kesenian. Ada seni ketoprak, reog, bahkan kelompok musik kentrung atau ukulele. “Harapan kami, Desa Jatiroto ini bisa dijadikan desa budaya. Dan untuk masyarakat berharap seni bisa dimasukkan ke kurikulum pelajaran pendidikan, khususnya untuk meneruskan anak-anak cucu kita nanti,” paparnya. Sementara Supriyanto menyatakan, sudah selayaknya sebagai wakil rakyat dan berangkat dari Dapil Pati bisa merealisasikan kegiatan berkesenian untuk nguri-uri budaya. Potensi di Pati ini sangat kompleks. Di Pati terdapat seni budaya dan seniman sangat banyak. Potensi ini  bisa dikembangkan lagi. Dijadikan Desa Jatiroto ini desa seni, potensinya sudah teruji. “Sebagai tugas wakil rakyat, apapun aspirasi baik untuk kontribusi negara akan terus mengawal dan memberi kebijakan yang terealisasikan ini. Karena budaya itu sangat penting ke depanNya. Budaya yang berkembang, negara juga akan menjadi besar dan untuk bersaing daripada negara-negara lain,” kata politikus Partai Golkar.