Jowonews

Meski Terlempar dari Zona Champion Series, Kapten PSIS Semarang Tetap Optimis Lolos 4 Besar

PSIS Semarang

SEMARANG – PSIS Semarang harus menelan pil pahit setelah terlempar dari zona champion series Liga 1 2023/2024 di pekan 29. Kekalahan dari Persis Solo membuat Mahesa Jenar gagal mengudeta Madura United yang menempati posisi keempat. Meski kedua tim memiliki nilai yang sama, yaitu 46 poin, PSIS kalah dalam catatan head to head atas Madura United. Namun, PSIS Semarang tidak menyerah begitu saja. Kapten tim, Septian David Maulana, mengobarkan semangat melalui akun Instagramnya @septiandavidmaulana. “Dalam kekalahan yang menyakitkan dan situasi yang sulit ini, masih ada sisa laga untuk bangkit dan berjuang sampai akhir, ojo sampek hopp rang,” tulisnya pada Selasa (19/3/2024). Pelatih PSIS, Gilbert Agius, juga tetap mempertahankan optimisme bahwa timnya mampu bangkit dalam lima laga sisa di seri reguler. “Dengan lima laga sisa yang tersisa, kami tidak akan menyerah. Kami akan melakukan banyak improvisasi lagi, dan kami tetap optimis bisa masuk ke empat besar. Kami harus berjuang hingga akhir,” ucapnya. PSIS masih memiliki lima laga tersisa pada seri reguler ini. Pertandingan selanjutnya adalah melawan Barito Putera pada 29 Maret 2024. Mereka kemudian akan bertandang ke markas PSM Makassar pada 3 April 2024. Selanjutnya, Mahesa Jenar akan melakoni dua laga kandang, menghadapi Rans Nusantara pada tanggal 17 April 2024, dan Persikabo pada 21 April 2024. Mereka akan menutup Liga 1 musim ini dengan mengunjungi Persija pada 28 April 2024.

PSIS Semarang Membuka Peluang dengan Kedatangan Penyerang Afganistan, Fareed Sadat

PSIS Semarang Membuka Peluang dengan Kedatangan Penyerang Afganistan, Fareed Sadat

SEMARANG – Suasana latihan PSIS Semarang terasa tampak berbeda dengan kedatangan pemain depan berbakat asal Afganistan, Fareed Sadat. Dengan tinggi tubuh mencapai 1,85 meter, Fareed terlihat bergabung dengan tim Mahesa Jenar dalam sesi latihan hari ini. Fareed sebelumnya telah mengukir jejaknya sebagai pemain andal di Liga 2 bersama PSKC Cimahi dalam musim terkini. Meskipun hanya tampil dalam delapan pertandingan, Fareed mampu menyumbangkan dua gol dan satu assist bagi timnya. Perjalanan karir Fareed juga telah membawanya berlaga di panggung sepak bola Asia. Sebelumnya, ia telah membela Nakhonsi United di Liga Thailand serta Phnom Penh Crown FC di Liga Kamboja. Dengan kemampuan dan pengalamannya yang telah teruji di beberapa kompetisi, Fareed Sadat diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi PSIS Semarang dalam meraih prestasi di musim yang akan datang.

PSIS Semarang Bawa Kekuatan Penuh dalam Laga Melawan RANS Nusantara FC

PSIS Semarang

SLEMAN – PSIS Semarang akan memainkan tim terbaiknya dalam pertandingan tandang melawan RANS Nusantara FC di Sleman. Tim Laskar Mahesa Jenar telah membawa 21 pemain untuk pertandingan tersebut, termasuk empat pemain yang sebelumnya membela Timnas. Empat pemain Timnas yang turut dibawa dalam pertandingan melawan RANS Nusantara FC ini adalah Alfeandra Dewangga, Adi Satryo, dan Haykal Alhafiz. Mereka sebelumnya tidak bisa bermain karena membela Timnas di Asian Games 2023 yang diselenggarakan di China. Selain ketiganya, Wahyu Prasetyo juga akan ikut dalam pertandingan ini sebelum bergabung dengan Timnas Senior untuk mengikuti kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia akan menghadapi Brunei Darussalam pada tanggal 12 dan 17 Oktober. Kehadiran Dewangga, Adi Satryo, Haykal, dan Wahyu Prasetyo di lapangan tentu akan menjadi tambahan yang berharga bagi tim yang dilatih oleh Gilbert Agius ini dalam menghadapi tim yang dimiliki oleh Raffi Ahmad. “Kami membawa 21 pemain ke Sleman, tiga di antaranya yang sebelumnya terlibat dalam Asian Games kini telah bergabung dan akan turun dalam pertandingan di Sleman,” kata Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, Kamis (5/10). Rencananya, pertandingan antara kedua tim akan dihelat di Stadion Maguwoharjo pada Jumat (6/10/2023) pukul 15.00 WIB. Inilah daftar 21 pemain PSIS yang akan berlaga di markas RANS Nusantara FC di Sleman:

Wahyu ‘Hulk’ Prasetyo Kembali Dapat Panggilan Timnas Indonesia

PSIS Semarang

SEMARANG – Pesepakbola berbakat PSIS Semarang, Wahyu Prasetyo, mendapatkan panggilan kembali untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Pemain asal Kendal ini dipanggil untuk mewakili Timnas senior dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia akan menjalani pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam pada tanggal 12 dan 17 Oktober 2023. Keikutsertaan Wahyu Prasetyo dalam timnas merupakan kebanggaan bagi PSIS Semarang dan penggemar sepak bola Tanah Air. PSSI telah secara resmi memberi tahu manajemen PSIS tentang pemanggilan Wahyu Prasetyo melalui surat bernomor 3913/AGB/569/IX-2023. Pemain yang akrab disapa dengan nama ‘Hulk’ akan bergabung dalam pemusatan latihan dan pertandingan bersama Timnas Indonesia mulai tanggal 9 hingga 18 Oktober 2023. Yoyok Sukawi, CEO PSIS, mengucapkan selamat atas pemanggilan Wahyu Prasetyo ke Timnas Indonesia. “Wahyu Prasetyo kembali mendapat panggilan Timnas Indonesia. Semoga Hulk bisa membawa Indonesia melaju ke babak berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia,” ujarnya dengan penuh harap. Yoyok Sukawi juga berharap Wahyu Prasetyo dapat belajar dan mengambil ilmu sebanyak-banyaknya selama berada di lingkungan Timnas Indonesia. Kehadiran pemain berpengalaman seperti Hulk dapat menjadi aset berharga dalam perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Untuk Wahyu Prasetyo, panggilan ini bukan kali pertama. Sebelumnya, ia telah melakoni debut bersama Timnas Garuda saat menghadapi Turkmenistan dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada 8 September 2023. Pada pertandingan tersebut, Wahyu Prasetyo bergabung dengan pemain-pemain andal lainnya seperti Ryan Kurnia (Persib) dan Aji Kusuma (Persija). Kehadiran pemain-pemain muda berbakat seperti Wahyu Prasetyo di Timnas Indonesia merupakan indikasi kuat bahwa masa depan sepak bola Indonesia terlihat cerah. Semua mata tertuju pada langkah Timnas Indonesia dalam mewujudkan mimpi bersama, yakni tampil di Piala Dunia 2026.

Hasil Pertandingan Imbang, Pelatih PSIS Semarang Puji Selangor FC

PSIS Semarang

SEMARANG – Pelatih PSIS Semarang memberikan apresiasi terhadap Selangor FC dalam laga uji coba yang berakhir imbang 3-3 pada Minggu malam (10/9/2023) di Stadion Jatidili Semarang. PSIS nyaris kalah dalam laga tersebut, namun pemain asal Portugal, Carlos Fortes, mencetak gol penyeimbang di masa tambahan waktu babak kedua. Sepanjang pertandingan, Selangor FC mendominasi jalannya pertandingan dan harus mengakui bahwa mereka bermain lebih baik. “Mereka adalah tim yang bagus. Mereka adalah tim papan atas di Malaysia. Mereka mendominasi permainan, meningkatkan penguasaan bola dan menciptakan banyak peluang. Ini adalah ujian yang bagus. Menurut saya, Selangor juga berada di level yang lebih baik,” ujar Gilbert Agius pada konferensi pers usai pertandingan. Pertandingan PSIS vs Selangor FC menjadi agenda kedua tim di tengah jeda matchday FIFA. Selangor FC yang berada di peringkat kedua klasemen sementara Liga Super Malaysia tampil dominan sepanjang pertandingan. Gol-gol Selangor FC dicetak oleh Ahmad Danial Ahmad Asli pada menit ke-37, Rauf Salih pada menit ke-53 dan Iron Rodriguez pada menit ke-73. Sedangkan PSIS mencetak gol melalui Jean Zola menit ke-60, Riyan Ardiantha menit ke-84 dan Carlos Fortes menit ke-94. Pelatih Gilbert Agius mengatakan pertandingan tersebut tidak hanya sebatas uji coba, tapi juga tes bagi timnya ketika melakukan rotasi pemain. Hal ini penting karena untuk mengantisipasi apabila pada nantinya banyak pemain PSIS yang dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia dalam berbagai ajang. Pada pertandingan ini, Gilbert Agius menduetkan bek kanan Bayu Fikri dengan bek tengah Lucas Gama. Hal ini untuk berjaga-jaga jika dua bek tengah PSIS, Wahyu Prasetyo dan Alfeandra Dewanga, dipanggil masuk ke dalam skuat. “Saya rasa ini akan menjadi ujian yang bagus untuk kami. Ini akan menjadi ujian yang bagus bagi tim untuk meningkatkan performa. Tujuan saya dalam pertandingan ini adalah untuk memberikan waktu bermain kepada semua pemain yang ada di bangku cadangan. Saya puas dengan pertandingan ini. Saya senang dengan pertandingan ini karena semua pemain bisa bermain,” kata pelatih berkabangsaan Malta tersebut. Sementara itu, Tan Cheng Ho, pelatih kubu Selangor FC, mengatakan pertandingan berlangsung menarik. Tim Selangor FC hampir saja mendapatkan tiga poin jika tidak kehilangan konsentrasi menjelang akhir pertandingan. “Pendukung yang hadir di sana juga sangat fantastis. Pertandingan hari ini merupakan persiapan bagi kami untuk terus berjuang di Liga Super Malaysia. Kami memang tidak menang, tapi saya senang dengan permainan tadi. Kami hanya kehilangan konsentrasi jelang akhir pertandingan,” terangnya. Selangor FC datang ke pertandingan ini dengan tujuan uji coba untuk memberikan waktu bermain bagi pemain yang jarang mendapatkan kesempatan bermain di kompetisi. Selangor FC, di sisi lain, tidak dapat menurunkan skuad penuh karena 12 pemain yang absen. “Pertandingan ini menjadi momentum untuk memberikan waktu bermain bagi para pemain, alasan mengapa 12 pemain tidak bermain adalah karena beberapa di antara mereka memperkuat timnas senior dan ada juga yang memperkuat timnas U-23.

Jeda FIFA Matchday, PSIS Semarang Akan Lawan Selangor FC

PSIS Semarang

SEMARANG – PSIS Semarang akan menggelar laga persahabatan melawan Selangor FC. Laga bertajuk Laga Paseduluran tersebut akan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang pada Minggu (10/9), pukul 18.30 WIB. Pertandingan Paseduluran ini untuk mengisi jeda FIFA Matchday. Selain itu, kedua tim ingin menjalin hubungan baik di dunia sepak bola di masa depan. Apalagi kedua tim ini punya sejarah panjang di kancah sepak bola negaranya masing-masing. “Pada Minggu, 10 September, kami akan menghadapi Selangor FC pada laga Paseduluran di Stadion Jatidiri. Pertandingan itu untuk membangun silaturahmi kedua tim dan mengisi kekosongan di FIFA Matchday,” kata CEO PSIS Yoyok Sukawi, Minggu (3/9). “Selain itu, tim pelatih juga akan memaksimalkan permainan untuk menyempurnakan strategi dan menjaga mental pemain,” ujarnya. .

PSIS Store Kini Tersedia di Bandara Ahmad Yani

PSIS Store

SEMARANG, Jowonews.com – PSIS Semarang membuka gerai PSIS Store baru di Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang. Gerai PSIS terletak di antara terminal keberangkatan dan kedatangan bandara. Menurut CEO Yoyok Sukawi, toko ini diharapkan mempermudah masyarakat yang ingin membeli produk PSIS mulai dari jersey, kaos, celana, cangkir, syal, dan lainnya. “PSIS membuka toko pertama setelah Citarum selesai. Ini tempat yang cukup bagus, lebih memperkenalkan PSIS juga kepada masyarakat baik masyarakat Semarang maupun tamu dari luar Semarang,” kata Yoyok, Rabu (2/8). Hal itu, lanjutnya, karena banyak yang datang dan pergi melalui sini. Masuk ke Semarang atau ingin pulang bisa membawa oleh-oleh. Saat acara pemotongan tumpeng, Yoyok Sukawi didampingi lima pemain utama PSIS yakni Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Adi Satryo, Alfeandra Dewangga, dan Gali Freitas. Perwakilan pemain, Alfeandra Dewangga mengungkapkan dengan dibukanya toko baru ini diharapkan semakin banyak orang yang memiliki produk PSIS. “Alhamdulillah toko ini dibuka, jadi masyarakat lebih mudah membeli dan letaknya sangat strategis yakni bandara yang banyak orang melalui ini baik saat datang atau ingin pulang dari Semarang,” ujarnya.

Kuota Pemain PSIS Semarang Sedikit Lagi Terpenuhi

PSIS Semarang

SEMARANG – Kuota pemain asing PSIS Semarang dipastikan akan segera lengkap saat momen persiapan menghadapi BRI Liga 1 2023/2024. Walaupun para pemain asing ini terlambat datang dalam pemusatan latihan tim sejak 22 Mei lalu, namun secara bertahap telah tiba. Baru-baru ini, pemain baru di posisi bek tengah Lucas Gama telah tiba di Kota Semarang. Kehadiran Gama menambah daftar pemain asing yang telah bergabung dalam latihan tim, termasuk Taisei Marukawa, Gali Freitas, dan Boubakary Diarra. Sementara itu, dua pemain lainnya yaitu Vitinho dan Carlos Fortes akan segera tiba. Bahkan, kabarnya Vitinho sudah tiba di Indonesia hari ini. Sedangkan Carlos Fortes akan segera bergabung dengan tim setelah proses pengurusan Visa selesai. “Pemain asing kami ada enam, dan harus kami penuhi. Alhamdulillah, semuanya sudah terpenuhi. Setelah kedatangan Fortes, kami akan memiliki kekuatan penuh saat Liga 1 dimulai. Kami pasti akan memenuhi kuota pemain asing,” kata CEO PSIS, Yoyok Sukawi, Sabtu (10/6/2023). Dari enam pemain asing PSIS, dua di antaranya, yaitu Diarra dan Lucas Gama. Dari dua nama tersebut baru Diarra yang telah diresmikan diresmikan secara resmi melalui akun media sosial dan website resmi PSIS Semarang. Gama telah bergabung dengan tim dan bergabung dengan Marukawa, Freitas, dan Diarra dalam sesi latihan. Selain itu, Vitinho dan Carlos Fortes juga akan segera bergabung dengan tim. Vitinho dikabarkan telah tiba di Indonesia hari ini, sementara Carlos Fortes akan segera bergabung setelah pengurusan visa selesai. “Pemain asing kami harus mencapai kuota enam, dan kami bersyukur karena sudah terpenuhi semuanya. Setelah Fortes bergabung, kami akan memiliki kekuatan penuh untuk kick off Liga 1. Kami pasti akan memenuhi kuota pemain asing,” ungkap CEO PSIS, Yoyok Sukawi, pada Sabtu (10/6/2023). Sementara itu, Lucas Gama masih harus menjalani serangkaian tes kesehatan dan tes fisik terlebih dahulu. “Lucas Gama telah bergabung dengan tim, dan kami akan melakukan tes kesehatan padanya. Jika ia lulus, kami akan menandatangani kontrak dengannya. Jika tidak, ia akan kembali ke negaranya,” kata Yoyok.